11 Pertanyaan Klasik Saat Mendaftar Google Adsense

11 Pertanyaan Klasik Saat Mendaftar Google Adsense


Bagi Anda yang ingin mendaftar google adsense pasti pernah mencari berbagai macam referensi bukan? hal tersebut sangat lah wajar, dikarenakan rasa tidak siap untuk ditolak oleh adsense yang membuat kita melakukannya.

Diluar sana banyak sekali blog-blog yang membahas mengenai cara agar diterima oleh adsense, namun tidak semua yang dibahasnya terbukti "benar".

Berkaca dari pengalaman pribadi saya sendiri, maka saya tergerak untuk menulis artikel ini untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan​ yang sering muncul ketika kita akan mendaftar google adsense.

Berikut 11 pertanyaan yang sering muncul ketika mendaftar google adsense.

1. Usia blog harus 6 bulan?


Untuk beberapa negara seperti China dan India, google memang menerapkan batasan usia minimal pada sebuah blog.

Namun apakah Indonesia termasuk?

Sampai saat ini tidak ada pernyataan resmi dari google, apakah Indonesia termasuk atau tidak.

2. Berapakah jumlah postingan saat mendaftar adsense?


Untuk jumlah postingan juga tidak ditentukan jumlah pastinya oleh google. Namun pada saat saya mendaftar google adsense, jumlah postingan saya yang terpublish adalah 22 artikel.

3. Apakah harus memiliki 100 UV per hari?


TIDAK, karena pada saat mendaftar adsense jumlah pengunjung pada blog saya cuma 10-30, itupun kebanyakan saya sendiri yang mengunjunginya.

4. Apakah jumlah kata pada setiap postingan harus melebihi 400 kata?


Untuk poin ini saya tidak berani mengatakan YA/TIDAK, karena saya sendiri belum pernah melakukan eksperimen.

Namun ada baiknya jumlah kata pada setiap postingan melebihi 400 kata, supaya pengunjung bisa lebih lama dalam membaca artikel Anda serta iklan dapat muncul lebih lama.

5. Apakah penggunaan read more berpengaruh saat mendaftar adsense?


TIDAK, karena pada saat saya mendaftar adsense saya menggunakan template bawaan blogger, dimana template tersebut memiliki fitur read more.

6. Apakah saya harus menggunakan template premium?


Seperti yang saya jelaskan pada poin kelima, bahwa pada saat saya mendaftar adsense, saya menggunakan template bawaan blogger, yaitu Contempo.

Namun jika Anda ingin menggunakan template premium tidak ada salahnya bagi Anda untuk mencobanya, asalkan template tersebut ringan, maka tidak mengapa.

7. Apakah artikel saya harus berada di halaman pertama google?

TIDAK, karena pada saat saya mendaftar adsense, artikel blog ini tidak ada yang menempati halaman pertama google.

8. Saya sudah ditolak berkali-kali, apakah saya masih diterima oleh google adsense?


MASIH, asalkan Anda berusaha dan bersemangat untuk memenuhi syarat dan kebijakan yang ditetapkan oleh google.

Baca : 7 kesalahan fatal saat mendaftar adsense

Sekedar info, blog ini sudah ditolak oleh adsense berkali-kali, namun pada akhirnya diterima juga.

9. Apakah harus memposting banyak artikel disaat proses review?


TIDAK, karena pada saat saya mendaftar adsense, saya hanya mempublikasikan artikel sebanyak 2 kali selama masa tunggu, yakni selama 2 Minggu.

10. Kenapa saya tidak mendapatkan email balasan yang pertama?


Memang hal ini sering dialami oleh sebagian orang, termasuk saya juga. Pada saat mendaftar adsense, saya hanya mendapatkan 1 kali email dari google yang menyatakan saya sudah diterima sepenuhnya​ oleh adsense.

11. Kenapa space iklan saya kosong?


Hai ini sering sekali dialami oleh seluruh blogger, biasanya hal ini disebabkan blog Anda belum diterima sepenuhnya oleh pihak google adsense.

Butuh beberapa hari agar iklan Anda muncul, berdasarkan pengalaman saya pada saat mendaftarkan blog ini ke adsense, saya harus menunggu selama 3 hari (terhitung dari saat saya mengambil code sampai iklan adsense muncul).

Penutup


Satu nasehat saya buat Anda yang selalu ditolak saat mendaftar adsense, jangan lah berputus asa, karena yakinlah suatu hari blog kamu akan diterima sepenuhnya oleh adsense.

Blog ini saja diterima oleh​ google adsense ketika berumur 6 bulan, jadi jika kamu baru 3 bulan ngeblog dan ingin menyerah, maka kamu masih kalah dengan blog ini.